CED-Te BLOG

Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja

CED-Te BLOG

Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja

CED-Te BLOG

Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja

CED-Te BLOG

Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja

CED-Te BLOG

Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja

Jumat, 30 Mei 2014

Modul 6

Modul 6 
STRUKTUR PERULANGAN (LOOPING) 
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR

A.  Maksud dan Tujuan
Maksud :
1.  Memberikan dasar materi perkulihan pemrograman terstuktur
2.  Memberikan pemahaman struktur program menggunakan Array
3.  Memberikan mahasiswa agar berkembang dan berpikir kreativ
Tujuan :
1.  Mengenalkan cara berfikir yang runtut dan sistematis
2.  Memecahakan beberapa permasalahan dengan teknik Array satu dimensi dan dua
dimensi
3.  Memberikan pemahaman tentang permasalahan yang akandiselesaikan struktur
dengan array

B.  DASAR TEORI 
Array merupakan salah satu tipe data dalam pemrograman terstruktur digunakan untuk melakukan penyimpanan data secara berurutan. Dalam  Array data tersimpan dalam sebuah index untuk memudahkan kembali data dalam melakukan pencarian. Berbeda dengan variabel yang hanya dapat menyimpan satu data maka dengan menggunakan array data dapat tersimpan dalam beberapa indeks jumlah data dalam array. Data yang tersimpan dalam array disebut elemen-elemen array dan letak masing-masing data yang terurut ditunjukan dalam sebuah indeks. Array mempuyai batas atas dan bawah dimana data akan tersimpan dalam batas masing-masing dengan tipe data yang sama. Array terdiri dari dimensi yaitu array dimensi satu(one dimention), array dua dimensi (two dimention array), array dimesnsi tiga (three dimention array). 

C.  PRAKTEK
1.  Menggunakan array satu dimensi



2.  Menggunakan Array multidimensi 




D.  TUGAS 
1.  Buatlah Program menggunakan Array 1 dimensi untuk mengakses data-data 
mahasiswa : 



2.  Buatlah program menggunakan Array multidimensi dalam transaksi pembelian 
barang 

Sabtu, 24 Mei 2014

Pengertian dan Macam-Macam Gerbang Logika [Logic Gate]

Gerbang Logika merupakan suatu entitas dalam elektronika dan matematika boolean yang mengubah satu atau beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik.

Gerbang logika atau sering juga disebut gerbang logika boolean merupakan sebuah sistem pemrosesan dasar yang dapat memproses input-input yang berupa bilangan biner menjadi sebuah output yang berkondisi yang akhirnya digunakan untuk proses selanjutnya.  

Macam-Macam Gerbang Logika :

Gerbang AND
  1. Gerbang AND
  2. Gerbang AND akan berlogika 1 atau keluarannya akan berlogika 1 apabila semua masukan / inputannya berlogika 1, namun apabila semua atau salah satu masukannya berlogika 0 maka outputnya akan berlogika 0.      Tabel Kebenaran 
      Input A     Input B     Output  
    000
    010
    100
    111
  3. Gerbang OR
    Gerbang OR akan berlogika 1 apabila salah satu atau semua inputan yang dimasukkan bernilai 1 dan apabila keluaran yang di inginkan berlogika 0 maka inputan yang dimasukkan harus bernilai 0 semua.
    Gambar Gerbang OR



           Tabel Kebenaran
      Input A    Input B    Output  
    000
    011
    101
    111


  4. Gerbang NOT
    Gerbang NOT berfungsi sebagai pembalik (Inverter), yang mana outputnya akan bernilai terbalik dengan inputannya.

    Gambar Gerbang NOT
          Tabel Kebenaran
        Input          Output     
    01
    10




  5. Gerbang NAND
    Gerbang NAND akan bernilai / outputnya akan berlogika 0 apabila semua inputannya bernilai 1 dan outpunya akan berlogika 1 apabila semua atau salah satu inputannya bernilai 0.
    Gambar Gerbang NAND

                TABEL KEBENARAN
       Input A      Input B     Output  
    001
    011
    101
    110

  6. Gerbang NOR 
    Gerbang NOR merupakan gerbang logika yang outputnya akan berlogika 1 apabila semua inputannya bernilai 0, dan outpunya akan berlogika 0 apabila semua atau salah satu inputannya inputannya berlogika 1.

    Gambar Gerbang NOR
            Tabel Kebenaran
      Input A     Input B     Output Y   
    001
    010
    100
    110

  7. Gerbang XOR 
    Gerbang XOR merupakan kepanjangan dari Exclusive OR yang mana keluarannya akan berlogika 1 apabila inputannya berbeda, namun apabila semua inputanya sama maka akan memberikan keluarannya 0.

  8.           Tabel Kebenaran
    Gambar Gerbang XOR
      Input A     Input B    Output X   
    000
    011
    101
    110




  9. Gerbang XNOR 
    Gerbang XOR merupakan kepanjangan dari Exclusive NOR yang mana keluarannya akan berlogika 1 apabila semua inputannya sama, namun apabila inputannya berbeda maka akan memberikan output berlogika 0.


    Gerbang XNOR

              Tabel Kebenaran
  10.   Input A     Input B    Output X   
    001
    010
    100
    111

Modul 5

Modul 5
STRUKTUR PERULANGAN (LOOPING)
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR

A.  Maksud dan Tujuan
Maksud :
1.  Memberikan dasar materi perkulihan pemrograman terstuktur
2.  Memberikan pemahaman struktur perulangan dengan For
3.  Memberikan pemahaman struktur perulangan dengan while dan do while
4.  Memberikan mahasiswa agar berkembang dan berpikir kreativ
Tujuan :
1.  Mengenalkan cara berfikir yang runtut dan sistematis
2.  Memecahakan beberapa permasalahan dengan teknik struktur perulangan
3.  Memberikan pemahaman tentang permasalahan yang akandiselesaikan dengan
struktur perulangan
B.  DASAR TEORI
Struktur kendali pengulangan, dilakukan untuk memecahkan permasalahan terstuktur
yang menggunakan perulangan sebanyak yang diinginkan, atau baik yang sudah diketahui
banyak perulangannya atau belum diketahui banyak perulangannya. Ada tiga bentuk
struktur perulangan yaitu Menggunakan FOR, WHIL Do,dan DO While.
1.  Struktur perulangan menggunakan FOR DO
Perintah pengulangan menggunakan FOR digunakan untuk melakukan perulangan
sejumlah perulangan yang sudah diketahui jumlah perulangannya. Pada kondisi ini
tidak perlu menuliskan kondisi yang untuk dilakukanpengujian. Kita hanya dapat
menentukan variabel nilai awal untuk mulai melakukan pengerjakan dan menentukan
nilai variabel akhir untuk melakukan pengakhiran perhitungan. Nilai variabel
penghitung akan secara otomatis melakukan penambahan atau pengurangan tiap
dilaksanakn proses perhitungan. Bentuk struktur penulisan program adalah sebagai
berikut :
FOR (nilai_awal;nilai_akhir;penambah/pengurangan)

{

Blok pernyataan yang dijalankan
}

2.  Perulangan menggunakan WHILE DO
Perulangan menggunakan while digunakan untuk melakukan perulangan yang belum
diketahui banyak perulangannya. Perulangan akan diproses terus sampai selama
kondisi bernilai benar. Bentuk struktur perulangan  menggunakan While adalah
sebagai berikut :
WHILE (kondisi)
{
Pernyataan yang akan dijalankan
}

3.  Perulangan menggunakan DO While
Perulangan menggunakan Do While digunakan untuk melakukan perulangan untuk
suatu kondisi dimana suatu proses akan berjalan terus sampai kondisi yang bernilai
salah. Bentuk struktur perulangan menggunakan Do While adalah sebagai berikut :
Do
{
Pernytaaan yang akan dikerjakan
}
While (kondisi)

Perbedaan while dan Do while yaitu terletak dikondisi yang diperiksa, dengan
menggunakan While kondisi di awal yang berarti kondisi sudah bernilai benar sedang
menggunakan Do While kondisi diperiksa diakhir yangberarti paling sedikit
perulangan akan dilakukan sekali karena untuk masukkeperulangan tidak ada kondisi
yang terpenuhi.
C.  PRAKTEK
1.  Ketikan script berikut menggunakan editor notepade  anda simpan dengan nama
Md5for.php

Hasilnya :


2.  Ketikan script berikut dengan editor notepade anda  simpan dengan nama
md5while.php
 




3.  Ketikan script berikut dengan editor notepade anda  simpan dengan nama
md5dowhile.php 


 Hasilnya :


4.  Ketikan script berikut menggunakan editor notepade  anda simpan dengan
md5dowhile2.php


  Hasilnya :



D.  TUGAS
1.  Rubahlah bentuk for pada praktek 1 menjadi strukturWhile Do dan Do While


   Hasilnya :
 

2.  Buatlah program untuk menampilkan karakter/string identitas anda dengan
menggunakan struktur perulangan sebanyak N kali.