CED-Te BLOG
Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja
CED-Te BLOG
Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja
CED-Te BLOG
Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja
CED-Te BLOG
Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja
CED-Te BLOG
Selamat Datang Di Blog yang berbagi apa saja
Kamis, 03 Juli 2014
Sabtu, 14 Juni 2014
Modul 10
23.14
No comments
Modul 10
MODULARITAS (Menggunakan Session)
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
MODULARITAS (Menggunakan Session)
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
A. Maksud dan Tujuan
Maksud :
1. Memberikan dasar materi perkulihan pemrograman terstuktur
2. Memberikan pemahaman struktur program menggunakan program dengan berbagai
sub program
3. Memberikan mahasiswa agar berkembang dan berpikir kreativ
Tujuan :
1. Mengenalkan cara berfikir yang runtut dan sistematis
2. Memecahakan beberapa permasalahan dengan teknik session
3. Memberikan pemahaman tentang permasalahan yang akandiselesaikan struktur
dengan modularitas dalam file
B. DASAR TEORI
Dalam perkembangan program sering kali kita dihadapkan dengan berbagai program yang menuntut kita untuk berkreatif. Modularitas dapat diartikan sebagai pemecahan program yang saling terintegrasi dari sub-sub program sehingga membentuk satuan modul program. Untuk mengimpelementasikan program dengan modularisasi kita dapat melihat seperti halnya file –file yang berisi suatufungsi tertentu dalam mendistribusikan sub program dalam berbagai file program yang salingberkelanjutan. Implementasi program menggunakan modularisasi kita akan menggunakan fungsi session dalam php untuk membuat program.
C. PRAKTEK
1. Buatlah file dengan nama login.php ketikan script sebagai berikut :
2. Buatlah file dengan nama gambarChapcha.php untuk script program sebagai berikut :
3. Buatlah file dengan nama cekhasil.php untuk script program sebagai berikut :
5. Kopikan folder font Arial pada direktori folder praktek anda untuk memanggil file generat font capcha
6. Eksekusi file login anda dengan memasukan captcha dari generat file gambarcaptcha dan login nama anda
Hasilnya :
Kamis, 12 Juni 2014
Modul 8
04.17
No comments
Modul 8
ARRAY
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
ARRAY
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
A. Maksud dan Tujuan
Maksud :
1. Memberikan dasar materi perkulihan pemrograman terstuktur
2. Memberikan pemahaman struktur program menggunakan Array
3. Memberikan mahasiswa agar berkembang dan berpikir kreativ
Tujuan :
1. Mengenalkan cara berfikir yang runtut dan sistematis
2. Memecahakan beberapa permasalahan dengan teknik Array satu dimensi dan dua
dimensi
3. Memberikan pemahaman tentang permasalahan yang akandiselesaikan struktur
dengan array
B. DASAR TEORI
Array merupakan salah satu tipe data dalam pemrograman terstruktur digunakan untuk melakukan penyimpanan data secara berurutan. Dalam Array data tersimpan dalam sebuah index untuk memudahkan kembali data dalam melakukan pencarian. Berbeda dengan variabel yang hanya dapat menyimpan satu data maka dengan menggunakan array data dapat tersimpan dalam beberapa indeks jumlah data dalam array.
Data yang tersimpan dalam array disebut elemen-elemen array dan letak masing-masing data yang terurut ditunjukan dalam sebuah indeks. Array mempuyai batas atas dan bawah dimana data akan tersimpan dalam batas masing-masing dengan tipe data yang sama.
Array terdiri dari dimensi yaitu array dimensi satu(one dimention), array dua dimensi (two dimention array), array dimesnsi tiga (three dimention array).
Array multidimensi adalah array yang berada didalamarray. Dalam array tersebut dapat berisi beberapa array lagi, dengan menggunakan array multi dimensi kita dapat membuat beberapa program karena array dapat meringkas beberapa perintah dalam operasi
program. Data yang ada dalam sebuah array dapat dilakukan pengolahan yaitu dilakukan penambahan, penggabungan,pengurutan dan penghapusanatau yang dinamakan dinamis
array.
Dalam array juga diketahui Fungsi pengaturanpointer dalam array yaitu:
1. Current ()yaitu berfungsi untuk mendapatkan elemen array yang ditunjuk oleh pointer
2. End() yaitu berfungsi untuk mendapatkan elemen terakhir array yang ditunjuk oleh pointer
3. Key() yaitu berfungsi untuk mendapatkan elemen key array yang ditunjuk oleh pointer
4. Next() yaitu berfungsi untuk mendapatkan elemen array selanjutnya yang ditunjuk oleh pointer
5. Prev() yaitu berfungsi untuk mendapatkan elemen array selanjutnya yang ditunjuk oleh pointer
6. Resset() yaitu memindahkan elemen array ke awal yang ditunjuk oleh pointer
C. PRAKTEK
1. Praktek simpan dengan modul8.1cut.php
2. Praktek simpan dengan md82sum_array.php
Hasilnya :
3. Praktek simpan dengan md83dek_array.php
4. Praktek simpan dengan md84pointer_array.php
D. TUGAS
1. Buatlah program untuk fungsi string dalam array untuk menampilkan 2 buah data dari data “Manajemen” dan informatika
Kamis, 05 Juni 2014
Modul 7
01.32
No comments
Modul 7
ARRAY
(2 X PERTEMUAN)
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
A. Maksud dan Tujuan
Maksud :
1. Memberikan dasar materi perkulihan pemrograman terstuktur
2. Memberikan pemahaman struktur program menggunakan Array
3. Memberikan mahasiswa agar berkembang dan berpikir kreativ
Tujuan :
1. Mengenalkan cara berfikir yang runtut dan sistematis
2. Memecahakan beberapa permasalahan dengan teknik Array satu dimensi dan dua
dimensi
3. Memberikan pemahaman tentang permasalahan yang akandiselesaikan struktur
dengan array
B. DASAR TEORI
Array merupakan salah satu tipe data dalam pemrograman terstruktur digunakan untuk melakukan penyimpanan data secara berurutan. Dalam Array data tersimpan dalam sebuah index untuk memudahkan kembali data dalam melakukan pencarian. Berbeda dengan variabel yang hanya dapat menyimpan satu data maka dengan menggunakan array data dapat tersimpan dalam beberapa indeks jumlah data dalam array. Data yang tersimpan dalam array disebut elemen-elemen array dan letak masing-masing data yang terurut ditunjukan dalam sebuah indeks. Array mempuyai batas atas dan bawah dimana data akan tersimpan dalam batas masing-masing dengan tipe data yang sama.
Array terdiri dari dimensi yaitu array dimensi satu (one dimention), array dua dimensi (two dimention array), array dimesnsi tiga (three dimention array).
Array multidimensi adalah array yang berada didalam array. Dalam array tersebut dapat berisi beberapa array lagi, dengan menggunakan array multi dimensi kita dapat membuat beberapa program karena array dapat meringkas beberapa perintah dalam operasi program. Data yang ada dalam sebuah array dapat dilakukan pengolahan yaitu dilakukan penambahan, penggabungan,pengurutan dan penghapusanatau yang dinamakan dinamis array.
Pengolahan data dalam array:
1. Penambahan data dalam array
Untuk menambahkan data dalam array dapat menggunakan fungsi sebagai berikut :
Array_push (data_baru, data_lama);
Keterangan : data baru yaitu data yang akan ditambahkan dalam variabel array sedang data lama yaitu data yang sudah ada dalam variabel array)
2. Menggabungkan array
Untuk melakukan penggabungan data dalam array dapatmenggunakan fungsi sebagai
berikut :
Array_merge(array1,array2,array3);
Untuk melakukan penggabungan data dalam array dapatmenggunakan fungsi sebagai
berikut :
Array_merge(array1,array2,array3);
3. Pengurutan data array
Data array yang bersifat asosiatif berupa elemen data berbentuk string atau integer dapat juga dilakukan operasi pengurutan data. Pengurutan data dalam string dilakukan dalam pengurutan abjad huruf A – Z atau yang disebut Ksortsedangkan pengurutan dari huruf Z – A disebut dengan Krsort. Untuk melakukan pengurutan data dalam array dapat menggunakan fungsi sebagai berikut:
Ksort(data array);
Krsort(data array);
Data array yang bersifat asosiatif berupa elemen data berbentuk string atau integer dapat juga dilakukan operasi pengurutan data. Pengurutan data dalam string dilakukan dalam pengurutan abjad huruf A – Z atau yang disebut Ksortsedangkan pengurutan dari huruf Z – A disebut dengan Krsort. Untuk melakukan pengurutan data dalam array dapat menggunakan fungsi sebagai berikut:
Ksort(data array);
Krsort(data array);
4. Penghapusan data array
Data array dapat dilakukan operasi penghapusan data yaitu data pertama yang akan dihapus, dengan menggunakan fungsi yaitu array_shift (data array);
Data array dapat dilakukan operasi penghapusan data yaitu data pertama yang akan dihapus, dengan menggunakan fungsi yaitu array_shift (data array);
5. Membandingkan data array
Data array dapat dibandingkan yaitu dari elemen data array yang mempunyai elemen data yang sama. Untuk membandingkan data dalam array dapat menggunakan fungsi yaitu array_intersect (data array1, data array2)
Data array dapat dibandingkan yaitu dari elemen data array yang mempunyai elemen data yang sama. Untuk membandingkan data dalam array dapat menggunakan fungsi yaitu array_intersect (data array1, data array2)
6. Memotong data array
Data aray yang berupa string dapat dilakukan pemotongan data atau pengambilan data sebanyak data atau hanya beberapa data yang dipilih. Untuk menggunakan pemotongan data array dapat menggunakan fungsi yaitu :
Array_slice(data array, awal pengambilan, posisi pengambilan);
Data aray yang berupa string dapat dilakukan pemotongan data atau pengambilan data sebanyak data atau hanya beberapa data yang dipilih. Untuk menggunakan pemotongan data array dapat menggunakan fungsi yaitu :
Array_slice(data array, awal pengambilan, posisi pengambilan);
7. Menjumlahkan data angka dalam array
Untuk melakukan penjumlahan data dalam array berupa angka dapat menggunakan
fungsi array_sum(data array);
Untuk melakukan penjumlahan data dalam array berupa angka dapat menggunakan
fungsi array_sum(data array);
8. Mendeklarasikan array dalam variabel
Data array dapat dideklarasikan dalam fungsi-fungsi variabel yang dibuat sendiri,
untuk mendefinisikan atau menciptakan elemen array dapat menggunakan fungsi
yaitu :
List(variabel1, variabel2, variabel3)=$array;
Data array dapat dideklarasikan dalam fungsi-fungsi variabel yang dibuat sendiri,
untuk mendefinisikan atau menciptakan elemen array dapat menggunakan fungsi
yaitu :
List(variabel1, variabel2, variabel3)=$array;
C. PRAKTEK
1. Praktek simpan dengan modul71arraymultidimensi.php
Hasilnya :
2. Praktek simpan dengan modul72arraytambah.php
Hasilnya :
3. Praktek simpan dengan modul73arraygabung.php
Hasilnya :
4. Praktek simpan dengan modul74arraysort.php
Hasilnya :
5. Praktek simpan dengan modul75arrayksort.php
Hasilnya :
D. TUGAS
1. Buatlah program pengurutan data dalam elemen array (23,21,34,56,57,78,78)
Hasilnya :
2. Buatlah program penggabungan data untuk beberapa matakuliah dalam semester
Jumat, 30 Mei 2014
Modul 6
00.29
No comments
Modul 6
STRUKTUR PERULANGAN (LOOPING)
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
Maksud :
1. Memberikan dasar materi perkulihan pemrograman terstuktur
2. Memberikan pemahaman struktur program menggunakan Array
3. Memberikan mahasiswa agar berkembang dan berpikir kreativ
Tujuan :
1. Mengenalkan cara berfikir yang runtut dan sistematis
2. Memecahakan beberapa permasalahan dengan teknik Array satu dimensi dan dua
dimensi
3. Memberikan pemahaman tentang permasalahan yang akandiselesaikan struktur
dengan array
B. DASAR TEORI
Array merupakan salah satu tipe data dalam pemrograman terstruktur digunakan untuk melakukan penyimpanan data secara berurutan. Dalam Array data tersimpan dalam sebuah index untuk memudahkan kembali data dalam melakukan pencarian. Berbeda dengan variabel yang hanya dapat menyimpan satu data maka dengan menggunakan array data dapat tersimpan dalam beberapa indeks jumlah data dalam array. Data yang tersimpan dalam array disebut elemen-elemen array dan letak masing-masing data yang terurut ditunjukan dalam sebuah indeks. Array mempuyai batas atas dan bawah dimana data akan tersimpan dalam batas masing-masing dengan tipe data yang sama. Array terdiri dari dimensi yaitu array dimensi satu(one dimention), array dua dimensi (two dimention array), array dimesnsi tiga (three dimention array).
C. PRAKTEK
1. Menggunakan array satu dimensi
Sabtu, 24 Mei 2014
Pengertian dan Macam-Macam Gerbang Logika [Logic Gate]
11.35
No comments
Gerbang Logika merupakan suatu
entitas dalam elektronika dan matematika boolean yang mengubah satu
atau beberapa masukan logik menjadi sebuah sinyal keluaran logik.
Macam-Macam Gerbang Logika :
Gerbang AND |
- Gerbang AND Gerbang AND akan berlogika 1 atau keluarannya akan berlogika 1 apabila semua masukan / inputannya berlogika 1, namun apabila semua atau salah satu masukannya berlogika 0 maka outputnya akan berlogika 0. Tabel Kebenaran
- Gerbang OR
Gerbang OR akan berlogika 1 apabila salah satu atau semua inputan yang dimasukkan bernilai 1 dan apabila keluaran yang di inginkan berlogika 0 maka inputan yang dimasukkan harus bernilai 0 semua.Gambar Gerbang OR
Tabel KebenaranInput A Input B Output 0 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1
- Gerbang NOT
Gerbang NOT berfungsi sebagai pembalik (Inverter), yang mana outputnya akan bernilai terbalik dengan inputannya.
Gambar Gerbang NOT
Input Output 0 1 1 0 - Gerbang NAND
Gerbang NAND akan bernilai / outputnya akan berlogika 0 apabila semua inputannya bernilai 1 dan outpunya akan berlogika 1 apabila semua atau salah satu inputannya bernilai 0.
Gambar Gerbang NAND
TABEL KEBENARAN
Input A Input B Output 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0
- Gerbang NOR
Gerbang NOR merupakan gerbang logika yang outputnya akan berlogika 1 apabila semua inputannya bernilai 0, dan outpunya akan berlogika 0 apabila semua atau salah satu inputannya inputannya berlogika 1.
Gambar Gerbang NOR
Input A Input B Output Y 0 0 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0
- Gerbang XOR
Gerbang XOR merupakan kepanjangan dari Exclusive OR yang mana keluarannya akan berlogika 1 apabila inputannya berbeda, namun apabila semua inputanya sama maka akan memberikan keluarannya 0.
Tabel Kebenaran - Gerbang XNOR
Gerbang XOR merupakan kepanjangan dari Exclusive NOR yang mana keluarannya akan berlogika 1 apabila semua inputannya sama, namun apabila inputannya berbeda maka akan memberikan output berlogika 0.
Gerbang XNOR
Tabel Kebenaran
Input A | Input B | Output |
0 | 0 | 0 |
0 | 1 | 0 |
1 | 0 | 0 |
1 | 1 | 1 |
Gambar Gerbang XOR |
Input A | Input B | Output X |
0 | 0 | 0 |
0 | 1 | 1 |
1 | 0 | 1 |
1 | 1 | 0 |
Input A | Input B | Output X |
0 | 0 | 1 |
0 | 1 | 0 |
1 | 0 | 0 |
1 | 1 | 1 |
Modul 5
02.39
No comments
Modul 5
STRUKTUR PERULANGAN (LOOPING)
PRAKTEK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR
A. Maksud dan Tujuan
Maksud :
1. Memberikan dasar
materi perkulihan pemrograman terstuktur
2. Memberikan
pemahaman struktur perulangan dengan For
3. Memberikan
pemahaman struktur perulangan dengan while dan do while
4. Memberikan
mahasiswa agar berkembang dan berpikir kreativ
Tujuan :
1. Mengenalkan cara
berfikir yang runtut dan sistematis
2. Memecahakan
beberapa permasalahan dengan teknik struktur perulangan
3. Memberikan
pemahaman tentang permasalahan yang akandiselesaikan dengan
struktur perulangan
B. DASAR TEORI
Struktur kendali pengulangan, dilakukan untuk memecahkan
permasalahan terstuktur
yang menggunakan perulangan sebanyak yang diinginkan, atau
baik yang sudah diketahui
banyak perulangannya atau belum diketahui banyak
perulangannya. Ada tiga bentuk
struktur perulangan yaitu Menggunakan FOR, WHIL Do,dan DO
While.
1. Struktur
perulangan menggunakan FOR DO
Perintah pengulangan menggunakan FOR digunakan untuk
melakukan perulangan
sejumlah perulangan yang sudah diketahui jumlah
perulangannya. Pada kondisi ini
tidak perlu menuliskan kondisi yang untuk
dilakukanpengujian. Kita hanya dapat
menentukan variabel nilai awal untuk mulai melakukan
pengerjakan dan menentukan
nilai variabel akhir untuk melakukan pengakhiran
perhitungan. Nilai variabel
penghitung akan secara otomatis melakukan penambahan atau
pengurangan tiap
dilaksanakn proses perhitungan. Bentuk struktur penulisan program
adalah sebagai
berikut :
FOR (nilai_awal;nilai_akhir;penambah/pengurangan)
{
Blok pernyataan yang dijalankan
}
2. Perulangan menggunakan WHILE DO
Perulangan menggunakan while digunakan untuk melakukan perulangan yang belum
diketahui banyak perulangannya. Perulangan akan diproses terus sampai selama
kondisi bernilai benar. Bentuk struktur perulangan menggunakan While adalah
sebagai berikut :
WHILE (kondisi)
{
Pernyataan yang akan dijalankan
}
3. Perulangan menggunakan DO While
Perulangan menggunakan Do While digunakan untuk melakukan perulangan untuk
suatu kondisi dimana suatu proses akan berjalan terus sampai kondisi yang bernilai
salah. Bentuk struktur perulangan menggunakan Do While adalah sebagai berikut :
Do
{
Pernytaaan yang akan dikerjakan
}
While (kondisi)
Perbedaan while dan Do while yaitu terletak dikondisi yang diperiksa, dengan
menggunakan While kondisi di awal yang berarti kondisi sudah bernilai benar sedang
menggunakan Do While kondisi diperiksa diakhir yangberarti paling sedikit
perulangan akan dilakukan sekali karena untuk masukkeperulangan tidak ada kondisi
yang terpenuhi.
C. PRAKTEK
1. Ketikan script berikut menggunakan editor notepade anda simpan dengan nama
Md5for.php
}
2. Perulangan menggunakan WHILE DO
Perulangan menggunakan while digunakan untuk melakukan perulangan yang belum
diketahui banyak perulangannya. Perulangan akan diproses terus sampai selama
kondisi bernilai benar. Bentuk struktur perulangan menggunakan While adalah
sebagai berikut :
WHILE (kondisi)
{
Pernyataan yang akan dijalankan
}
3. Perulangan menggunakan DO While
Perulangan menggunakan Do While digunakan untuk melakukan perulangan untuk
suatu kondisi dimana suatu proses akan berjalan terus sampai kondisi yang bernilai
salah. Bentuk struktur perulangan menggunakan Do While adalah sebagai berikut :
Do
{
Pernytaaan yang akan dikerjakan
}
While (kondisi)
Perbedaan while dan Do while yaitu terletak dikondisi yang diperiksa, dengan
menggunakan While kondisi di awal yang berarti kondisi sudah bernilai benar sedang
menggunakan Do While kondisi diperiksa diakhir yangberarti paling sedikit
perulangan akan dilakukan sekali karena untuk masukkeperulangan tidak ada kondisi
yang terpenuhi.
C. PRAKTEK
1. Ketikan script berikut menggunakan editor notepade anda simpan dengan nama
Md5for.php
Hasilnya :
2. Ketikan script berikut dengan editor notepade
anda simpan dengan nama
md5while.php
Langganan:
Postingan (Atom)